SYANA SARASVATI MEMPERKENALKAN “CECILIA” DENGAN LAGU PERJALANAN JIWA DAN SPIRITUAL “I’M ON MY WAY”

By umsakazi | 2025-10-20 00:00:00

Setelah merayakan sisi hangat dan penuh warna dalam bab MAMIU melalui “Menarilah dengan Jiwamu”, kini Isyana Sarasvati melanjutkan perjalanan musikal menuju album kelimanya “EKLEKTIKO” dengan membuka bab ketiga bertajuk Cecilia. Babak ini dimulai lewat perilisan single terbaru berjudul “I’m on My Way”, yang ia rilis pada 17 Oktober 2025 melalui label independen milknya, yakni REDROSE Records. Ini merupakan sebuah karya reflektif dan sarat makna spiritual yang memperlihatkan sisi terdalam dari perjalanan batin seorang Isyana Sarasvati.

“I’m on My Way” adalah lagu pertama yang ditulis Isyana di era “EKLEKTIKO.” Diciptakan pada awal tahun 2024 di tengah proses pencarian diri, lagu ini menjadi bentuk doa musikal tentang kerinduan, perjalanan jiwa, dan penyerahan diri seorang manusia kepada Tuhannya. Bagi Isyana, setiap anugerah maupun penderitaan dalam hidup adalah bagian dari perjalanan pulang menuju-Nya. “Lagu ini lahir dari momen penuh air mata. Aku merasa bersyukur karena berkat menulis lagu ini aku bisa kembali merasa, mengalami dunia, dan merasa ‘hidup’ kembali,” cerita Isyana.

Diproduksi dan ditulis sendiri oleh Isyana Sarasvati, lagu ini menampilkan aransemen pop yang lembut dan emosional. Dalam proses produksinya, Isyana menggandeng Lafa Pratomo untuk memperindah karya ini dengan aransemen Setelah merayakan sisi hangat dan penuh warna dalam bab MAMIU melalui “Menarilah dengan Jiwamu”, kini Isyana Sarasvati melanjutkan perjalanan musikal menuju album kelimanya “EKLEKTIKO” dengan membuka bab ketiga bertajuk Cecilia. Babak ini dimulai lewat perilisan single terbaru berjudul “I’m on My Way”, yang ia rilis pada 17 Oktober 2025 melalui label independen milknya, yakni REDROSE Records. Ini merupakan sebuah karya reflektif dan sarat makna spiritual yang memperlihatkan sisi terdalam dari perjalanan batin seorang Isyana Sarasvati.

“I’m on My Way” adalah lagu pertama yang ditulis Isyana di era “EKLEKTIKO.” Diciptakan pada awal tahun 2024 di tengah proses pencarian diri, lagu ini menjadi bentuk doa musikal tentang kerinduan, perjalanan jiwa, dan penyerahan diri seorang manusia kepada Tuhannya. Bagi Isyana, setiap anugerah maupun penderitaan dalam hidup adalah bagian dari perjalanan pulang menuju-Nya. “Lagu ini lahir dari momen penuh air mata. Aku merasa bersyukur karena berkat menulis lagu ini aku bisa kembali merasa, mengalami dunia, dan merasa ‘hidup’ kembali,” cerita Isyana.

Diproduksi dan ditulis sendiri oleh Isyana Sarasvati, lagu ini menampilkan aransemen pop yang lembut dan emosional. Dalam proses produksinya, Isyana menggandeng Lafa Pratomo untuk memperindah karya ini dengan aransemen

COPYRIGHT © 2020 DINUSFM

Back to Top